Tips Mengobati Keputihan Yang Berbau dan Berair

Keputihan memang normal dan wajar dialami oleh setiap wanita, namun apabila keputihan yang terjadi memiliki gejala yang berbau dan berair, bisa jadi keputihan yang terjadi merupakan jenis keputihan patologis. Keputihan patologis merupakan keputihan yang disebabkan oleh infeksi jamur, bakteri ataupun virus.

Apabila dibiarkan tanpa penanganan serius dan tepat, keputihan ini akan berpotensi menyebabkan gangguan pada organ genital yang merupakan fungsi reproduksi. Kenali beberapa tips mengobati keputihan yang yang berbau dan berair berikut ini agar tidak berpotensi menyebabkan gangguan reproduksi.

Tips dan Triks

Berikut ini beberapa tips mengobati keputihan yang yang berbau dan berair sebagaimana diolah dari berbagai sumber, yaitu:

1. Sabun antiseptik. Sabun antiseptik bisa saja digunakan untuk mengobati keputihan dengan gejala-gejala ini, hanya saja pilihlah sabun antiseptik dengan kadar zat kimia golongan alkaline misalnya natrium dan kalium yang rendah.
2. 
   
3. Topikal. Pengobatan menggunakan obat oles atau topikal berupa salep yang mengandung senyawa statin dapat digunakan untuk menekan pertumbuhan jamur candida yang merupakan salah satu penyebab keputihan berbau.
4. 
   
5. Obat oral. Obat oral atau obat telan yang memiliki kandungan senyawa kimia metronidazol dapat digunakan untuk mengobati keputihan akibat bakteri trichomonas. Selain itu, pemberian obat oral dengan kandungan flukonazol, terkonazol dan itrakonazol dapat diberikan untuk menghambat pertumbuhan jamur candida. Namun demikian, pemberian obat-obatan oral tersebut dapat menimbulkan efek samping yang merugikan seperti mual, muntah hingga sakit kepala.
6. 
   
7. Daun sirih. Daun sirih dan daun sirih merah dapat digunakan untuk mengobati keputihan dengan menggunakannya sebagai obat cebok. Kandungan antibakteri dan antiparasit daun sirih dapat digunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur.
8. 
   
9. Kulit manggis. Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan di India, dikatakan bahwa kulit manggis memiliki kandungan 40 jenis enzym atau zat kimia yang disebut xanthone yang berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab keputihan.
10. 
    
11. Kunyit. Kunyit merupakan salah satu tanaman tradisional yang memiliki kandungan senyawa kimia yang berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri ataupun jamur penyebab keputihan.

Demikianlah beberapa tips mengobati keputihan yang yang berbau dan berair. Jangan lupakan juga mengunjungi dokter atau ahli medis setempat apabila keputihan yang terjadi disertai dengan keluhan pada permukaan kulit dan disekitar organ genital.

Semoga bermanfaat.