Seiring dengan kemajuan teknologi bidang kecantikan yang makin pesat dewasa ini, mempercantik penampilan luar atau fisik bukanlah suatu hal yang sulit. Pada saat sekarang banyak dijumpai salon-salon kecantikan dan estetika yang menawarkan berbagai layanan perawatan kecantikan atau bahkan membuat wajah dan tubuh mempunyai nilai estetika yang lebih dibandingkan dengan sebelumnya, termasuk didalamnya penawaran perawatan vagina.
Perawatan kecantikan vagina yang biasanya ditawarkan berbagai jenis klinik estetika tersebut antara lain terapi pengencangan vagina, terapi kebersihan vagina atau bahkan terapi memperkecil vagina. Namun demikian, satu hal yang perlu dijadikan pertimbangan adalah berbahayakah melakukan pengecilan vagina lewat prosedur medis pembedahan?
Perawatan kecantikan vagina yang biasanya ditawarkan berbagai jenis klinik estetika tersebut antara lain terapi pengencangan vagina, terapi kebersihan vagina atau bahkan terapi memperkecil vagina. Namun demikian, satu hal yang perlu dijadikan pertimbangan adalah berbahayakah melakukan pengecilan vagina lewat prosedur medis pembedahan?
Data dan Fakta
Menurut beberapa sumber, dalam keadaan normal dinding vagina menumpuk atau turun dan posisi mulut rahim berada mendekat ke bagian depan, namun dalam keadaan terangsang mulut rahim akan tertarik ke belakang dan dinding vagina terbuka. Pergerakan inilah yang membuat vagina menjadi lebih luas dikarenakan elastisitas dindingnya.
Sebagai ilustrasi tambahan ketika wanita belum pernah melahirkan, pada saat relaks atau santai diameter vagina memiliki ukuran yang kurang dari 2.5 cm, sedangkan pada saat terangsang diameter vagina memiliki ukuran antara 4 hingga 6.5 cm, sedangkan saat melebar ukuran diameternya berubah menjadi antara 6 hingga 8 cm. Namun pada wanita yang sudah pernah mengalami proses melahirkan secara normal, diameter vagina pada saat relaks akan memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan ukuran sebelum melahirkan dan akan semakin membesar ketika saat terangsang, sehingga menimbulkan kesan ekstra ruangan di dalam vagina.
Timbulnya ekstra ruangan yang lebih besar ini terkadang dapat mengganggu kenikmatan bercinta baik bagi wanita atau pasangannya. Fakta inilah yang membuat wanita yang pernah melahirkan normal ingin memperkecil ukuran dinding vaginanya agar lebih mendapatkan kenikmatan saat berhubungan intim. Berbahayakah melakukan pengecilan vagina melalui prosedur bedah saat vagina masih elastis?
Sebagai ilustrasi tambahan ketika wanita belum pernah melahirkan, pada saat relaks atau santai diameter vagina memiliki ukuran yang kurang dari 2.5 cm, sedangkan pada saat terangsang diameter vagina memiliki ukuran antara 4 hingga 6.5 cm, sedangkan saat melebar ukuran diameternya berubah menjadi antara 6 hingga 8 cm. Namun pada wanita yang sudah pernah mengalami proses melahirkan secara normal, diameter vagina pada saat relaks akan memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan ukuran sebelum melahirkan dan akan semakin membesar ketika saat terangsang, sehingga menimbulkan kesan ekstra ruangan di dalam vagina.
Timbulnya ekstra ruangan yang lebih besar ini terkadang dapat mengganggu kenikmatan bercinta baik bagi wanita atau pasangannya. Fakta inilah yang membuat wanita yang pernah melahirkan normal ingin memperkecil ukuran dinding vaginanya agar lebih mendapatkan kenikmatan saat berhubungan intim. Berbahayakah melakukan pengecilan vagina melalui prosedur bedah saat vagina masih elastis?
Menurut salah seorang pakar ginekologi, tindakan pengecilan vagina dengan metode pembedahan pada saat kondisi vagina masih elastis sebenarnya tidak disarankan karena dapat menyebabkan vagina kehilangan elastisitasnya. Hilangnya sifat elastisitas vagina ini akan menyebabkan dinding vagina rentan mengalami perdarahan dan infeksi saat melakukan hubungan intim. Akan lebih baik apabila tindakan pengecilan dinding vagina yang hendak dilakukan menggunakan metode senam kegel agar lebih aman dan murah.
Semoga bermanfaat.
EmoticonEmoticon